Masker Nano Sekali Pakai ramah lingkungan dan dapat didesinfeksi setiap kali digunakan. Alat ini juga memiliki kemampuan bernapas dan efisiensi yang sangat baik, menjadikannya pilihan ideal untuk berbagai aplikasi. Alat ini juga merupakan pilihan yang baik bagi pekerja yang memakai alat bantu pernapasan di pabrik atau kantor. Bahan ini nyaman dan menyerap keringat, serta memiliki sifat antibakteri yang membunuh virus dan bakteri bahkan setelah 50 kali pencucian.
1. Membersihkan diri
Masker Nano Sekali Pakai adalah alternatif yang bagus untuk masker dan respirator tradisional. Masker ini menyaring partikel di udara dan melindungi dari virus, bakteri, serbuk sari, kabut asap, dan alergen. Masker wajah sekali pakai ini juga sangat mudah dicuci. Cukup rendam dalam air dan deterjen netral setiap 2-3 kali penggunaan. Bahan ini dapat menyerap keringat (200 l / m2 / s) dan nyaman untuk bernapas. Hal ini sangat penting bagi penderita asma atau alergi yang memerlukan pernapasan mudah agar tetap sehat dan produktif. Menurut peneliti dari KAIST, Masker Nano sekali pakai tetap mempertahankan fungsi penyaringannya bahkan setelah 20 kali mencuci tangan. Mereka mengembangkan teknologi unik yang menyelaraskan serat nano dengan diameter 100500 nm dalam arah ortogonal atau searah.
2. Ringan
Masker Nano Sekali Pakai adalah pilihan bagus bagi siapa saja yang mencari respirator ringan. Produk ini dirancang dengan mempertimbangkan kemudahan bernapas dan nyaman dipakai. Produk ini dibuat menggunakan proses electrospinning yang menciptakan serat ultrahalus dengan lubang mikroskopis untuk mencegah zat kontaminan seperti patogen virus corona dan debu menempel pada tetesan batuk dan partikel besar lainnya. Produk ini juga sangat ramah lingkungan. tahan lama dan dapat bertahan lama sebelum kehilangan kemanjuran filtrasi. Masker ini dapat dengan mudah dicuci dengan tangan menggunakan deterjen alami dan etanol agar tetap bersih. Masker ini lebih ramah lingkungan dibandingkan masker bedah sekali pakai. Masker ini juga lebih murah dan merupakan alternatif yang baik dibandingkan masker N95, yang mungkin sulit ditemukan di beberapa negara bagian.
3. Ramah lingkungan
Masker Nano Sekali Pakai adalah pilihan yang ramah lingkungan karena dapat terurai secara hayati dan digunakan kembali. Masker ini juga menjaga efisiensi dan kemudahan bernapas setelah dicuci. Filtrasi masker standar bekerja berdasarkan prinsip muatan elektrostatik, yang “menarik” kotoran dan mencegah penetrasi melalui masker. Namun, efisiensi filtrasi masker biasa menurun akibat pelembapan dan hembusan uap air secara bertahap. Fenomena ini dapat dihindari dengan menggunakan masker dengan lapisan filtrasi canggih yang melindungi dari virus, bakteri, dan partikel padat kecil. Lapisan ini juga menggandakan efisiensi filtrasi masker standar dan menawarkan perlindungan hingga 12 jam tanpa kehilangan fungsinya.
4. Nyaman
Masker sekali pakai memang nyaman dan praktis, namun harganya mahal dan berbahaya bagi lingkungan. Masker yang dapat digunakan kembali adalah alternatif bagus yang nyaman dan dapat dicuci, mengurangi limbah sekaligus memberikan perlindungan yang sama seperti masker sekali pakai. Happy Mask adalah contoh bagus masker wajah yang dapat digunakan kembali, ringan dan menyerap keringat. Masker ini dilengkapi filter nanofibre leleh yang dapat bernapas dan dapat diganti serta dicuci ulang dengan air dan deterjen netral. Masker ini juga memiliki struktur dagu 3 dimensi yang pas di wajah dan batang hidung yang dibuat agar tahan selama ribuan tahun. tikungan. Masker ini juga memiliki tali pengikat yang dapat disesuaikan sehingga tetap terpasang sepanjang hari.